Sayang.. kita ketemuan yuk!

Filed under , , by karenagatha on 13.41

Hmm.. apa yang terlintas di otakmu? Cantik? Ya memang cantik..

Tapi bagaimana kalau ternyata Orang dalam facebook itu adalah seorang faker..??

Akhir-akhir ini, sudah banyak sekali gambar bening yang terpampang dalam facebook..
Mau dari cowok maupun dari cewek..
Kebanyakan faker-faker itu memilih gambar yang "bening" dari asal Korea, Jepang, China, Taiwan, dan masih banyak lagi (ya sekitar Asia gitu)..
Aku juga tak tahu mengapa para faker melakukan "HAL BODOH" itu..
Tapi, sepertinya kurasakan, mereka hanya ingin "FUN" saja sepertinya.. (aku juga kurang tau)

Baiklah, saya berikan sebuah cerita buatanku (mungkin ini cerita nyata, wong berdasarkan kisah nyata, haha.. tp lom taw juga.. -_-)
Happy Reading!!~ :

Sayang.. kita ketemuan yuk!

Aku manusia terbodoh di dunia ini. Kenapa? Karena sudah tahu skandal-skandal yang sering terjadi di dalam dunia facebook. Tetapi, aku malah memasukkan diriku ke dalam jurang. Begitu bodohnya diriku karena gampang sekali ditipu. Aku tertipu oleh seorang gadis yang baru kenal kemarin lusa di facebook. Kisah awalnya seperti ini :

Kemarin lusa, seperti biasa sehabis pulang kuliah, aku mampir dulu ke warnet. Biasalah anak muda, tujuan utama ke warnet adalah kalau gak main game ya pasti browsing. Tentunya browsing facebook. Jadi begini, pertamanya aku itu lagi chatting ama teman kuliahku, Jack. Tiba-tiba dalam chatting-an kami, dia nulis "Hey, sob. Kau masih cowo tulen kan?"

Dalam pikiranku, "Nih orang kurang ajar juga ya." Aku langsung menjawabnya dengan agak kesal, "Gak! Tapi Boy tulen. Ya ialah, badan keren kayak gini ditanya gitu."
"Ah, sapa tau aja situ bences tau-tau nya. Badan keren? kerempeng gitu" ucapnya bikin nambah emosi.
"Au ah gelap. Manknya knp seh?"

"Itu, mo ku kenalin gak? Cewe cakep, bohay banget.. dijamin kau gak nyesel deh kenalan ama tuh org"
"Weh.. tumben baek biasanya jahat tuh, gak pernah ngasih tau.."
"Jah.. krg ajar nih anak.. dah mo ku kenalin, di puji seperti ini.. SENANG BANGET rasanya aku.."
"Haha.. udah buruan, apa nama FB nya?" balasku dengan cepat, ya biasalah gila perempuan. Maka dari itu seluruh teman kuliahku, beserta teman FBku pada memberikanku sebuah julukan yaitu, "PB" alias "Playboy", ngomong-ngomong bukan Point Blank (yang game online itu lho bukan.. haha..)

Sesudah mengatakan perkataan itu, dia langsung memberikan nama FB cewek (yang katanya) cantik itu. Aku langsung tanpa pikir panjang meng-add facebook cewek itu. Buset, cewek ini cantik sekali. Sampai-sampai aku masih melongo berkhayal di facebooknya. Belum sampai satu jam, cewek itu sudah menerima tawaran pertemanan dariku. Apa mungkin karena aku ganteng banget juga keren kali ya? Jadi sampai segitunya, soalnya kata temanku yang jadi seperti "Mbah Comblang" itu bilang, kalau cewek ini gak suka terima tawaran pertemanan secara asal-asalan.

Akhirnya aku langsung mengajaknya ngobrol. Dan mulai menanyakan namanya, umurnya, tinggalnya, dan lain-lain. Ternyata umurnya 20 tahun, tinggalnya di Jakarta, juga dia belum punya pacar. Haha, kesempatan emas buatku untuk ngajak dia kencan. Ketika aku minta dia untuk jadi teman kencanku alias pacarku, dia langsung menerimaku. Yes! Hatiku senang banget waktu itu, tak terbayangkan seperti anak kecil bebas bermain di taman kanak-kanak.

Setelah diterima, obrolan pun terus berlanjut. Hingga akhirnya aku mengajak dia untuk bertemu di real, "Sayang.. kita ketemuan yuk!" Dalam beberapa detik dia langsung menjawab, "Hmm.. boleh Tapi jangan kaget ya. Soalnya aku sering ketemuan sama teman-temanku, soalnya.." Tanpa pikir panjang aku langsung menyela, "soalnya kan kamu cantik banget. Jadi, pada kaget semua, seperti artis bintang Korea."

"Haha.. bisa aja kamu. Gombal deh.." jawabnya.
"Ya donk.. sapa lagi coba kalau bukan aku si pacarmu yang ganteng ini.. haha.. Oh ya, kita ketemuan di tempat X ya, besok jam 3 sore.."
"Haha, kamu narcis juga ya.. Oh ok, aku kan datang.. kamu tunggu aja ya, sayang.."

Tiba-tiba suasana yang lagi romantis -- meskipun cuma di dunia maya aja -- terganggu oleh sang penjaga warnet. "Misi mas.. Udah satu jam, mau nambah lagi gak?" Mendengar itu, aku langsung merogoh dompet di saku bajuku. Oh No! Uangnya tak cukup untuk menambah. Akhirnya mau tak mau aku berpamitan dengan sang cewek itu.

Malam harinya, aku berdoa sebelum tidur, agar aku dapat mimpi yang indah bertemu dengan cewek itu lagi. Namun, apa alhasilnya? Aku malah mimpi buruk -- mimpi cewek itu adalah seorang gendut dengan muka seperti tukang ojek. Aku langsung terbangun, dan melihat jam yang sudah menunjukkan pukul 8 pagi. Aku langsung terburu-buru mempersiapkan diriku untuk kuliah. Seusai mempersiapkan, aku langsung pergi kuliah dengan sepeda motorku.

Sesampai di universitas, aku bertemu dengan sang "Mbah Comblang" yaitu Jack. Dia menyapaku duluan, "Hey, sob. Gimana ceweknya? Cantik banget kan?" sapanya menggoda. "Oh.. Hey juga. Wow! Mantap banget! Kayak artis cewek Korea, keren banget. Oh ya, juga ada satu hal lagi lho!" balasku dengan senang. "Haha.. sampai segitunya. Hah? Apa tuh?" tanyanya dengan pasang muka bodoh.

"Aku jadian sama tuh cewek. Dan akan ketemuan hari ini jam 3 sore. Gimana, keren kan?!"
"Buset! Gila banget kau, sob! Bisa begitu banget menggaet cewek. Aku salut sama kau!"
"Haha.. sapa dulu donk sobat kau? Aku gitu lho!"
"Iya deh, yang jagoan PB. Pasti pinter menggaet setiap cewek."

Setelah berbicara kepada sobatku, akhirnya jam 3 sore telah tiba. Aku sudah berada di tempat X, dengan busana yang keren. Aku terus menunggu, hingga membeli minuman coke. Ketika sedang santai minum minuman, tiba-tiba seorang gadis berjalan menghampir ke sini sambil menundukkan pandangan. Aku langsung merapikan diriku, dan latihan suara.
Akan tetapi, terjadi kesalah pahaman padaku. Ternyata gadis itu tak menghampiri kemari, malah menghampiri sebelah kursiku. Aku pun langsung agak salah tingkah. Tak di duga, tiba-tiba ada orang di depanku yang mengejutkanku.

"Heh? Siapa kamu?" tanyaku.
"Oh halo.. kau lupa? Aku pacarmu yang kenalan facebook," jawabnya sambil duduk.
"Apa?!" ucapku agak kencang sambil memandang seluruh tubuhnya. Dia tak mirip sekali dengan foto gadis facebook itu. Pipinya tembem, dia gendut, dan mirip seperti Boboho. Oh no! Ternyata..
"Maaf, aku seorang faker. Jadi begitulah.."
Aku pun langsung pergi kabur dan meninggalkannya. Begitu sampai di rumah, aku menyalakan komputer, dan chatting dengan sobat yang memperkenalkanku.

Jawabannya sungguh tak memuaskan, "Oh iya?! Haha.. kasian sekali dirimu, sob!"
"Kurang ajar kau!! Kau menipuku?!" bentakku.
"Haha.. itu pelajaran untukmu, kau sih dikit-dikit liat cewek cakep, langsung gaet.. dasar PB"
Perkataannya membuat mataku terbelalak, aku pun langsung sadar diri dan malu.

The End

Comments:

Posting Komentar